Puisi hidup hari ini
Esok, dan seribu tahun lagi
Hidup abadi, yang didapat hanya caci maki
Hidup abadi, yang dilakukan hanya bersembunyi
Puisi telah bersaksi
Bahwa pujangga membusuk karena dikhianati.
Puisi telah bersaksi
Bahwa pujangga berdusta agar dipuja kaum hawa
Harlah puisi………….
Puisi merdeka. Seribu bahasa.
Bebas menyapa,
Bebas menggoda tanpa retorika
Mati atau reinkarnasi
Kau bangkai sosialita
Tuhan bagi hamba pujangga
Karya: Septi Wulan Sari